Septer Dimara: Kreasi Musik Akustik Hidupkan Jati Diri OAP

MANOKWARI, JAGAPAPUA.COM - Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manokwari menyelenggarakan lomba tali kreasi baru untuk mempertahankan seni dan kreasi pemuda/i di daerah ini. Terutama untuk mengangkay jati diri orang asli Papua melalui kreasi musik akustik yang sudah menghilang dari kehidupan anak-anak muda asli Papua di kabupaten Manokwari.

Kreasi musik akustik merupakan salah satu kreasi seni yang direncanakan diangkat kembali oleh komunitas seni tari untuk pecinta seni musik secara khusus musuk akustik. Semangat generasi muda Papua dalam musik akustik harus memiliki wadah untuk memelihara eksistensi akustik dari generasi ke generasi.

Kadispora Manokwari, Septer Dimara mengatakan, pihaknya sudah melakukan perencanaan untuk mengangkat kembali musik akustik. Harapannya melalui wadah ini dapat mengumpulkan semua pecinta musik akustik untuk dapat berkembang bersama.

Dimara mengakui bahwa perubahan zaman dan pesatnya teknologi menyebabkan musik akustik terbelakang bahkan hilang. Oleh karenanya, ia merasa penting menghidupkan kembali musik akustik, khususnya di Manokwari.

“Jadi kami akan melakukan persiapan untuk menggelar musik akustik tanpa ada bantuan darimana pun. Namun kami telah mengumpulkan biaya secara swadaya. Bahkan saat ini kurang lebih 20 peserta sudah mendaftar setelah mengetahui rencana mengangkat musik akustik di daerah Manokwari,” ungkap Septer kepada jagapapua.com, Rabu (24/11).

Lebih lanjut, Dimara menyampaikan bahwa dengan adanya 20 peserta yang merespons, maka secara tidak langsung pihaknya sudah menggiring anak-anak asli Papua kembali mencintai akustik untuk terus melekat di kalangan anak muda Papua. (WRP)

Share This Article

Related Articles

Comments (1501)