Warga Desak Pemda Bangun Jalan dan Jembatan di Sumuri
- by Uma Ruhmana
- May 01, 2025 04:00 pm
- 89 views
![Potret masyarakat juga pelajar sulit melintasi jalan di Sumuri, Bintuni. [Foto: WRP]](https://cdn.jagapapua.com/library/6/8/3/5/6835_840x576.jpeg)
SUMURI, JAGAPAPUA.COM - Masalah jalan dan jembatan rusak yang tak kunjung diperhatikan pemerintah mengakibatkan kekesalan bagi warga setempat bahkan mengancam akan pindah ke pemerintah kabupaten Fakfak.
Hal ini ditegaskan oleh warga Sumuri, Dani Ruba Ruba menyikapi kondisi jalan akses dari Tanah Merah, Saengga di Distrik Sumuri, kabupaten Teluk Bintuni. Menurutnya, masyarakat di Sumuri sudah sangat menderita karena kondisi jalan yang tidak diperhatikan oleh pemerintah daerah setempat, termasuk pemerintah Provinsi Papua Barat.
“Jadi kalau pemerintah Teluk Bintuni tidak serius memperhatikan aspirasi kami tentang jalan dan jembatan, maka lebih baik kami dipindahkan ke Fakfak agar bisa diperhatikan disana,” ungkap Dani, Rabu (30/4/2025).
Dia menyatakan bahwa sejak pemda Teluk Bintuni dimekarkan, distrik Sumuri yang meliputi 8 kampung disana tidak diperhatikan secara serius, terutama masalah infrastruktur jalan dan jembatan.
Padahal distrik Sumuri masuk dalam wilayah administrasi Pemda Teluk Bintuni yang layak diperhatikan. Ia mengaku, masyarakat telah seringkali menyampaikan masalah ini ke pemda, termasuk mengunggah ke media sosial namun belum ada tanggapan serius oleh pemerintah.
Seperti diketahui, Sumuri memiliki sumber daya alam (SDA) yang berlimpah, juga terdapat perusahan kelapa sawit, perusahan migas dan pengolahan kayu yang menggunakan akses jalan utama Sumuri.
“Akan tetapi tidak ada empati atau simpati serius dari pihak perusahaan untuk membangun akses jalan ini. Padahal perusahaan turut menggunakan jalan tersebut. Jadi seharusnya pemerintah daerah juga bisa melakukan intervensi kepada pihak perusahaan yang beroperasi disana agar turut membangun jalan tersebut agar memudahkan akses masyarakat,” katanya. (WRP)
Share This Article